[ad_1]
BYD melaporkan hasil penjualan mereka di Indonesia. Selama resmi berdagang dari Juli sampai November 2024, mereka mencatatkan penjualan 13 ribu unit. Sedangkan untuk penjualan November lalu, wholesales perusahaan terdata lebih dari 2.800 unit. pameran Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) akhir bulan lalu turut memberi kontribusi.
KEY TAKEAWAYS
Berapa unit hasil jualan BYD di GJAW 2024?
Disebut terdapat 1.400 SPK selama 10 hari pameran
Selama pameran GJAW 2024 yang berlangsung selama 10 hari, mulai 22 November hingga 2 Desember, BYD mengklaim lebih dari 1.400 surat pemesanan kendaraan (SPK) mereka kantongi.
Eagle Zhao, Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia mengungkapkan pihaknya berterima kasih terhadap respons positif yang diberikan masyarakat pada BYD. Capaian ini menunjukkan konsumen Tanah Air semakin percaya pada inovasi dan teknologi yang dihadirkan BYD.
“Komitmen kami adalah menghadirkan solusi mobilitas yang tidak hanya inovatif tetapi juga berkontribusi pada perkembangan industri otomotif berkelanjutan di Indonesia,” ucap Eagle dalam keterangannya.
Selain jumlah SPK, BYD juga membawa pulang penghargaan “Most Favorite Car BEV MPEV” yang diraih oleh M6. Eagle mengungkapkan, antusiasme tinggi terhadap M6 baik di sisi penjualan maupun penghargaan, membuat pihaknya termotivasi untuk memberikan yang terbaik bagi konsumen.
Sayangnya BYD tidak menjabarkan dari total SPK yang diperoleh berapa capaian untuk masing-masing model miliknya. Sepanjang pameran GJAW 2024, booth BYD dikunjungi lebih dari 13.000 pengunjung. Total 1.272 sesi test drive dilakukan sepanjang gelaran pameran, dengan M6 menjadi yang terbanyak.
Pengembangan Ekosistem
BYD menunjukkan komitmennya pada ekosistem EV pada beberapa kesempatan di GJAW 2024. BYD bekerja sama dengan PLN untuk menghadirkan konsep baru fitur Home Charging Services lewat aplikasi PLN Mobile. Diharapkan, upaya ini dapat mendukung adopsi kendaraan listrik yang masif sejalan dengan visi pemerintah untuk mendorong elektrifikasi transportasi.
BYD hadir dengan lebih dari 31 jaringan diler yang tersebar di 18 kota di seluruh Indonesia. Kolaborasi dengan PLN ini menggabungkan keahlian BYD dalam kehadiran inovasi teknologi kendaraan listrik dan jaringan PLN yang luas di Indonesia.
Selain itu, lewat komunitas pengguna BYD (BEYOND), diharapkan dapat berperan sebagai salah satu pemangku kepentingan utama dalam membangun kepercayaan dan meningkatkan kesadaran publik terhadap kendaraan listrik BYD. Saat ini sudah terdaftar lebih dari 70 anggota komunitas BEYOND yang menceritakan pengalaman sehari-hari menggunakan produk BYD. (STA/TOM)
Baca juga:
Geely Auto Gandeng Lima Diler Utama Garap Segmen Elektrik
Menperin Wacanakan Beri Insentif PPN DTP dan PPnBM Mobil Baru Tahun Depan
[ad_2]
Source link
